Sebuah gedung apartemen empat lantai di Jabal Lweibdeh, lingkungan kelas atas di Amman, Yordania runtuh. Dikutip , lima orang tewas dan 14 orang terluka dalam insiden tersebut. "Jumlah korban dari ambruknya distrik Jabal al Weibdeh di kota itu telah meningkat menjadi lima orang tewas dan 14 orang terluka", kata juru bicara keamanan Amer al Sartawi dalam sebuah pernyataan, Selasa.
Sebelumnya dia mengatakan kepada televisi pemerintah bahwa pasukan pertahanan sipil dan tim dari komando keamanan regional diterjunkan untuk membantu evakuasi. Diwartakan , lingkungan ini terkenal dengan kafe, bar, dan tempat artistiknya, serta populer di kalangan ekspatriat dan penduduk lokal. Sebuah sumber di dinas pertahanan sipil mengatakan masih ada "sejumlah orang yang terperangkap di gedung yang runtuh", tanpa memberikan angka pasti.
Tidak segera jelas apa yang merobohkan gedung itu, yang menurut media pemerintah adalah struktur yang lebih tua. Menteri Negara Yordania Faisal Shuboul juga mengaku tidak tahu tentang penyebab runtuhnya gedung tersebut. "Itu adalah bangunan tua dan pencarian sedang dilakukan untuk mengetahui alasan di baliknya," jelasnya.
"Perdana menteri meminta walikota Amman dan pejabat untuk mencari tahu alasan di balik runtuhnya gedung tersebut." Selanjutnya, Perdana Menteri Bisher al Khasawneh mengarahkan pihak berwenang untuk menyelidiki penyebab keruntuhan. Khasawneh dan anggota senior pemerintah terlihat di lokasi saat operasi penyelamatan besar sedang dilakukan untuk mengevakuasi orang orang yang terperangkap di bawah puing puing.
Salah satu saksi mata, Mohammad Sultan, 30, mengatakan kepada Jordan News bahwa anggota angkatan bersenjata, Departemen Pertahanan Sipil, dan Direktorat Keamanan Publik memenuhi area yang ditutup. Listrik padam sebentar. Video yang beredar di Twitter menunjukkan puing puing dari bangunan yang runtuh, dengan beberapa anggota angkatan bersenjata dan pertahanan sipil hadir di daerah tersebut.